Update BSI Error, Ini Daftar Menu di Aplikasi yang Disarankan Jangan Digunakan Dulu

SULTRA PERDETIK, – Kondisi BSI Mobile setelah serangan ransomware masih belum pulih sepenuhnya setelah hampir dua minggu. Nasabah BSI Mobile telah mengeluhkan masalah ini melalui media sosial, terutama terkait dengan kesulitan melakukan top up e-wallet. Meskipun belum ada penjelasan resmi dari Bank Syariah Indonesia (BSI) mengenai situasi ini, Tempo.co telah mengajukan pertanyaan kepada layanan nasabah di cabang BSI di Jakarta Pusat pada 19 Mei 2023.

Dalam kunjungan tersebut, hanya ada satu nasabah yang sedang dilayani dan ia mengeluhkan masalah top up e-wallet, sambil menunjukkan gambar promosi yang menyatakan bahwa BSI Mobile telah pulih sepenuhnya. Namun, petugas yang bernama Indah mengakui bahwa sebenarnya BSI Mobile masih belum optimal dan beberapa fitur masih tidak dapat digunakan. Menurut Indah, nasabah hanya dapat menggunakan fitur seperti cek saldo, informasi rekening, transfer antar rekening BSI, dan transfer ke bank lain. Fitur seperti top up, e-wallet, pembayaran, dan pembelian tidak dapat digunakan untuk sementara waktu.

Bacaan Lainnya

Indah juga menjelaskan bahwa sistem BSI Mobile masih tidak stabil dan sering mengalami gangguan. Sebagai seorang customer service, Indah mengikuti petunjuk dari pihak atas dan tidak memiliki informasi apakah sistem sedang menyala atau mati. Indah juga menyebut bahwa sebagai pengguna BSI Mobile, dirinya sendiri tidak berani mencoba fitur-fitur yang masih belum pulih tersebut.

Dengan demikian, meskipun promosi sebelumnya menyatakan bahwa BSI Mobile telah pulih, kenyataannya masih terdapat beberapa kendala dalam penggunaan fitur-fitur tertentu. Nasabah masih harus bersabar dan menunggu hingga sistem benar-benar pulih dan stabil kembali sebelum dapat menggunakan semua fitur yang tersedia. (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *