SULTRA PERDETIK, – Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, bersama-sama dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Firman Santyabudi, dan Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik, meresmikan Samsat Digital di Terminal Leuwipanjang, Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (29/8/2023).
Peresmian ini menandai langkah besar dalam transformasi pelayanan publik di wilayah tersebut.
Samsat Digital Terminal Leuwipanjang menawarkan beragam fasilitas baru yang dirancang untuk memudahkan pemilik kendaraan dalam proses registrasi dan pembayaran pajak kendaraan bermotor.
Dengan hanya menempelkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) di mesin-mesin yang disediakan, pemilik kendaraan dapat langsung melakukan transaksi ini.
Menurut Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, transformasi ini adalah langkah yang sangat positif dalam menyediakan layanan yang lebih baik kepada masyarakat, sekaligus memastikan akurasi data.
Samsat Digital Terminal Leuwipanjang tidak hanya unggul dalam teknologi, tetapi juga menyediakan fasilitas yang nyaman bagi wajib pajak.
Ada lounge yang nyaman dan fasilitas drive-thru yang efisien untuk memudahkan proses pelayanan, termasuk pemeriksaan fisik kendaraan.
Rivan A. Purwantono berharap bahwa transformasi digital ini akan menjadi contoh bagi seluruh Samsat di Indonesia dan mendorong adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan kesamsatan di seluruh negeri.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengungkapkan bahwa Samsat Digital Terminal Leuwipanjang adalah wujud komitmen Pemprov Jabar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.
Menurutnya, pelayanan publik yang terbaik adalah saat negara datang kepada warganya, bukan sebaliknya.
Samsat Digital ini juga merupakan langkah strategis Pemprov Jabar untuk meningkatkan pendapatan daerah melalui sektor pajak kendaraan bermotor.
Gubernur Ridwan Kamil mencatat adanya ketimpangan antara jumlah kendaraan yang menggunakan BBM bersubsidi dengan tingkat kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak.
Oleh karena itu, Samsat Digital ini juga berperan sebagai sarana edukasi kepada masyarakat tentang hak dan kewajibannya dalam membayar pajak.
Dengan peresmian Samsat Digital Terminal Leuwipanjang ini, diharapkan bahwa pelayanan publik yang lebih efisien dan akurat akan memotivasi masyarakat untuk lebih taat pajak, sementara juga memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan daerah. (Red)
