JAKARTA – Maskapai penerbangan Lion Air dan Pemerintah Daerah Muna Barat sepakat untuk membuka rute penerbangan baru yang menghubungkan Bandara Sugimanuru, Muna Barat, dengan Bandara Haluoleo, Kota Kendari. Kesepakatan ini ditandai dengan kunjungan resmi Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, Bahri, ke kantor pusat Lion Air di Jakarta pada hari Kamis, 3 Agustus 2023.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk menginisiasi dukungan konektivitas transportasi udara dan mengkoordinasikan pelayanan angkutan udara Wings Air, anak perusahaan Lion Air, untuk rute pulang-pergi dari Makassar ke Muna Barat. Selain itu, Pj Bupati Bahri juga menyampaikan permintaan terkait pembukaan rute baru dari Muna Barat ke Kendari.
Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor pusat Lion Air, Pj Bupati Bahri didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Kepala Dinas Perhubungan, Kepala BPBD, dan Kepala UPB Bandara Sugimanuru Muna Barat. Mereka berdiskusi secara intensif untuk mencari solusi dalam menghadapi tantangan industri penerbangan yang dihadapi pasca pandemi.
Manajer Area Indonesia Barat dari Lion Air, Helmi, menyampaikan bahwa kondisi pelayanan di Bandara UPB Sugimanuru saat ini mencakup rute Makassar-Muna Barat-Makassar yang dioperasikan oleh Wings Air. Namun, jadwal penerbangan harus mengalami perubahan karena ketidakpastian jumlah penumpang. Untuk menjaga kepastian penerbangan, Wings Air membutuhkan jaminan block seat dengan harga yang sesuai dengan kenaikan harga avtur.
Dalam rangka mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak, Pemda Muna Barat mengusulkan beberapa model pembiayaan kepada Lion Air. Model non-stimulus atau insentif akan melibatkan komitmen forkopimda dan seluruh stakeholder untuk menggunakan transportasi udara, sementara model stimulus akan melibatkan subsidi biaya operasi pesawat dengan menjamin sejumlah tempat duduk yang terjual (block seat) dan jumlah frekuensi penerbangan.
Pihak Lion Air menyambut baik usulan Pemda Muna Barat dan berjanji untuk menghitung kembali metode stimulasi perhitungan penerbangan. Setelah perhitungan selesai, Lion Air akan menghubungi Pemda untuk mengadakan rapat bersama pada tanggal 17 Agustus 2023.
Rute penerbangan baru ini diyakini akan memberikan manfaat besar bagi mobilitas penumpang dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Muna Barat dan Kendari. Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah dan maskapai penerbangan, konektivitas transportasi udara di wilayah ini diharapkan semakin berkembang dan berkelanjutan.
Kedua belah pihak berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam menjaga keberlangsungan operasional penerbangan dan meningkatkan layanan bagi masyarakat. Dengan adanya rute baru ini, diharapkan masyarakat dapat menikmati akses transportasi udara yang lebih mudah dan nyaman. (red)
