Timnas Indonesia telah dilakukan menyelesaikan perjalanannya di dalam Grup A Piala Dunia U-17 2023, dengan bertengger dalam posisi ketiga di dalam klasemen akhir grup dengan koleksi dua poin.
Setelah sempat menumbuhkan asa agar dapat lolos ke fase selanjutnya setelah bermain imbang 1-1 dengan Ekuador pada laga pertama, Arkhan Kaka juga rekan-rekannya kemudian bermain imbang 1-1 dengan Panama pada pertandingan kedua. Sayangnya pada laga pamungkas di area fase grup, merek takluk dari Maroko.dengan skor 1-3.
Dengan ketentuan cuma dua tim teratas yang dapat lolos langsung ke fase 16 besar, maka Timnas Indonesia U-17 dipastikan gagal lolos dari jalur tersebut. Sebab dua posisi teratas Grup A dihuni oleh Maroko yang dimaksud mempunyai total enam poin dan juga Ekuador dengan lima poin.
Namun, potensi pasukan Bima Sakti untuk lolos ke fase gugur tidak ada tertutup sepenuhnya, sebab Piala Dunia U-17 juga memberi kesempatan lolos fase grup bagi empat tim peringkat ketiga terbaik.
Saat ini, tiga tim sudah memainkan ketiga pertandingan fase grup mereka. Kedua tim hal itu secara berurutan adalah Jepang (6 poin), Uzbekistan (empat poin), juga Indonesia (dua poin). Sedangkan tiga tim baru menyelesaikan dua pertandingan, tapi Iran (tiga poin) sudah memiliki poin dan juga dalam atas Indonesia.
Dua tim tersisa yakni Meksiko (satu poin) dan juga Korea Selatan (nol poin).
Berikut klasemen tim peringkat ketiga terbaik Piala Dunia U-17 2023:
Dalam klasemen mini antar keenam tim peringkat ketiga terbaik, Jepang dan Uzbekistan sudah dipastikan lolos ke 16 besar, sebab merekan mengoleksi enam juga empat poin, sehingga apapun hasil yang didapatkan Meksiko lalu Korea Selatan pada pertandingan terakhirnya dipastikan tiada mempengaruhi kelolosan Jepang kemudian Uzbekistan.
Sedangkan Iran masih sangat berpeluang lolos ke 16 besar, sebab seandainya Meksiko memenangi laga terakhir kontra Selandia Baru serta mengumpulkan total empat poin, Iran hanya turun satu strip di area klasemen mini juga masih berada pada empat besar.
Peluang Indonesia
Indonesia benar-benar berada di tempat ujung tanduk sebab sangat menggantungkan nasibnya pada hasil yang didapatkan Meksiko dan juga Korea Selatan pada pertandingan terakhir mereka.
Dilihat dari hitungan raihan poin, Indonesia baru dapat menjamin langsung lolos ke 16 besar jika, kemudian hanya saja jika, baik Meksiko maupun Korea Selatan bermain imbang pada pertandingan terakhir mereka. Dengan demikian posisi Indonesia pada posisi keempat klasemen mini tiada berubah.
Sedangkan jika Meksiko juga Korea Selatan memenangi pertandingan terakhirnya masing-masing, Indonesia dipastikan terdepak, sebab jika hal itu terjadi maka Meksiko memiliki empat poin dan juga Korea Selatan mengoleksi tiga poin, dan juga Meksiko akan menghuni posisi keempat klasemen mini.
Jika Meksiko kalah pada pertandingan terakhir dari Selandia Baru, maka pasukan Negeri Kiwi dengan nilai tiga akan menggeser Indonesia sekaligus berpeluang ke babak knock out.
Demikian pula Jika Korsel kalah dari Burkina Faso, maka kesempatan Indonesia akan direbut tim yang digunakan dilatih mantan pemain Persib Bandung, Brahima Traore, tersebut.
Adapun jika Meksiko bermain imbang saat melawan Selandia Baru dan juga Korea Selatan ditahan imbang saat bermain melawan Burkina Faso, maka Indonesia dan juga Meksiko akan mempunyai koleksi poin yang mana mirip yakni dua poin, sehingga penentuan tim yang tersebut lolos ditentukan oleh indikator lanjutan.
Regulasi FIFA mengatur bahwa penentuan peringkat didapat melalui poin, selisih gol, jumlah total gol yang dicetak, kemudian poin kedisiplinan atau fair play. Khusus untuk poin kedisiplinan akan dilihat dari jumlah agregat kartu kuning lalu kartu merah yang dimaksud diterima oleh tim selama menjalani turnamen.
Sehingga jika Indonesia dan juga Meksiko mempunyai koleksi poin yang dimaksud mirip di dalam klasemen akhir, yakni dua poin, penentuan berikutnya akan diambil dari selisih gol. Indonesia saat ini mempunyai selisih gol -2 (minus dua), identik dengan Meksiko, maka jika Meksiko bermain imbang lebih tinggi dari 0-0, misalnya 1-1 atau 2-2, Meksiko akan mempunyai keunggulan selisih gol atas Indonesia dan juga berhak lolos ke 16 besar.
Jika Meksiko bermain imbang 0-0 pada laga terakhirnya, maka koleksi poin juga selisih gol dia akan serupa dengan Indonesia. Jika hal ini terjadi, regulasi mensyaratkan proses penentuan berikutnya diambil dari jumlah agregat gol yang digunakan dicetak. Dengan asumsi Meksiko bermain imbang 0-0 dengan Selandia Baru, maka jumlah total gol mereka sebanding dengan Indonesia yakni dua gol.
Seandainya jumlah total poin sama, jumlah agregat selisih gol sama, juga jumlah keseluruhan memasukkan gol sama, maka variabel selanjutnya adalah poin kedisiplinan. Di sini, Indonesia unggul atas Meksiko dikarenakan sampai saat ini Indonesia belaka mengoleksi tiga kartu kuning, sedangkan Meksiko sampai dua pertandingan yang tersebut dimainkan telah lama mendapatkan enam kartu kuning.
Dalam regulasi Piala Dunia U-17 2023, ditetapkan bahwa satu kartu kuning bernilai minus satu. Sedangkan kartu merah tidak ada langsung (dua kartu kuning) bernilai minus tiga, kartu merah langsung bernilai minus empat, lalu kartu kuning serta kartu merah untuk pemain yang tersebut sejenis bernilai minus lima.
Namun Meksiko juga tiada boleh kalah dari Selandia Baru agar Indonesia dapat lolos ke 16 besar. Sebab jika Selandia Baru mengalahkan Meksiko, mereka itu akan memiliki koleksi tiga poin kemudian menggeser Meksiko sebagai tim peringkat ketiga dari Grup F, sekaligus menggeser Indonesia pada klasemen mini peringkat ketiga terbaik.
Sedangkan Korea Selatan menjadi ancaman seandainya merekan mampu meraih kemenangan atas Burkina Faso. Seandainya Pasukan Taeguk berhasil mengalahkan Burkina Faso pada Sabtu (18/11), maka mereka akan mengoleksi tiga poin serta otomatis mendepak Indonesia dari posisi keempat klasemen mini.
Namun sebagaimana pertandingan Meksiko melawan Selandia Baru, Indonesia juga akan terancam jika Burkina Faso mampu meraih kemenangan atas Korea Selatan. Sebab dengan demikian, tim Afrika itu akan naik ke posisi ketiga di tempat klasemen Grup E dengan tiga poin, dan juga mengungguli koleksi poin Indonesia di area klasemen mini peringkat ketiga.
Syarat Indonesia Lolos ke 16 Besar
Meksiko bermain imbang 0-0 dengan Selandia Baru, kemudian Korea Selatan bermain imbang 0-0 dengan Burkina Faso
Meksiko bermain imbang 0-0 dengan Selandia Baru, juga Korea Selatan bermain imbang dengan skor berapapun dengan Burkina Faso.
Dari gambaran tersebut, jelas bahwa potensi Indonesia benar-benar teramat tipis kemudian cuma mampu terjadi melalui jalur kedisiplinan atau fair play. Tentu kemenangan melalui jalur kedisiplinan miliki nilai kebanggaan tersendiri oleh sebab itu ini membuktikan bahwa Indonesia sebagai tuan rumah selalu menjunjung tinggi sportivitas.
Sumber: Suara.com
